Sudah banyak penelitian yang menunjukkan bahwa pemasaran konten atau content marketing melalui blog menghasilkan ROI (Return of Investment) yang cukup tinggi, bahkan dibandingkan iklan berbayar. Melansir dari laman Hubspot, 90% pemasaran saat ini menggunakan pemasaran konten. Namun, Anda perlu mengetahui faktor-faktor apa saja dalam content production atau produksi konten untuk mendapatkan hasil yang maksimal. 

9 Faktor Penting dalam Content Production

Langsung saja, berikut ini adalah faktor-faktor yang harus Anda perhatikan dalam produksi konten:

1. Panjang Konten

Beberapa ahli berpendapat panjang konten yang baik yaitu 1.000-2.00 kata, namun ada juga yang berpendapat konten 400-600 kata lebih menarik. Hasil bisa bervariasi dari satu campaign ke campaign lain, tapi pastikan tidak menambahkan kata hanya untuk membuat lebih panjang. Pasalnya, hal tersebut hanya akan membuat Anda kehilangan pembaca sebelum mereka membaca ajakan CTA (Call-to-Action).

2. Nilai bagi Pembaca

Salah satu faktor terpenting dari sebuah konten adalah nilai atau value bagi pembaca. Apa yang akan didapat oleh pembaca setelah membaca konten? Anda bisa memberikan nilai dengan menawarkan solusi, menjelaskan isu yang rumit, memberikan instruksi, atau memberikan saran.

3. Tampilan Visual

Apapun itu, tampilan visual tetap penting untuk audiens. Selain itu, tampilan visual juga bisa membantu menyampaikan isi konten pada pembaca. Misalnya, konten yang berhubungan dengan tutorial, maka Anda bisa menambahkan gambar atau video yang sesuai untuk membantu pembaca.

4. Infografis

Faktor penting dalam produksi konten atau content production selanjutnya adalah infografis. Infografis cocok untuk konten yang berhubungan dengan data dan statistik. Konten ini memungkinkan Anda menampilkan data dengan cara yang lebih sederhana dan mudah dipahami. 

5. Mobile-friendly

Meningkatnya kepemilikan smartphone, membuat persentase penelusuran online melalui perangkat seluler juga semakin meningkat. Oleh sebab itu, konten yang mobile-friendly sangat penting untuk membuat pembaca merasa nyaman saat membacanya. Jadi, pastikan memeriksa halaman website dan konten sebelum menerbitkannya.

6. Kata Kunci

Sampai saat ini, keyword atau kata kunci masih menjadi bagian penting dari produksi konten. Kata kunci akan menghubungkan pembaca dengan konten relevan yang mereka inginkan. Pastikan melakukan riset kata kunci yang relevan di mesin pencarian agar konten yang diproduksi sesuai dengan apa yang dibutuhkan audiens.

7. Ejaan dan Tata Bahasa

Kesalahan pada ejaan dan tata bahasa bisa mengurangi nilai konten di mata pembaca. Saat pembaca merasa sebuah konten kurang berkualitas, maka mereka tidak akan bertahan untuk membacanya. Bahkan, cenderung tidak akan membaca konten-konten lainnya. Oleh sebab itu, Anda harus memastikan ejaan dan tata bahasa sudah tepat sebelum menerbitkan konten.

8. Format

Selain ejaan dan tata bahasa, pastikan format yang digunakan mudah untuk dibaca oleh audiens. Contohnya yaitu memanfaatkan subjudul dan poin-poin untuk memudahkan pembaca menemukan apa yang ada di dalam bacaan. 

9. Call-to-Action

Faktor penting terakhir dalam produksi konten blog adalah CTA atau Call-to-Action. Usahakan untuk tidak terlihat agresif saat menyampaikan maksud dan tujuan dari konten. Buat CTA yang mengalir namun tetap membuat audiens atau pembaca melakukan tindakan tersebut. 

Bekerja Sama dengan IDEOWORKS untuk Produksi Konten

Content production atau produksi konten yang maksimal harus memperhatikan faktor-faktor penting. Dengan begitu, Anda bisa mendapatkan hasil sesuai harapan. Pastikan bekerja sama dengan tim yang kompeten seperti IDEOWORKS untuk membantu produksi konten yang maksimal.

IDEOWORKS adalah agensi digital marketing yang punya segudang pengalaman untuk memproduksi konten berkualitas. Sebelum bekerja sama, Anda bisa berkonsultasi untuk mencapai tujuan yang diinginkan. Yuk, hubungi tim IDEOWORKS untuk bekerja sama sekarang juga!

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *